Penumpang Singapore Airlines Tewas Akibat Turbulensi, Lindungi Fisik dan Psikis dengan 5 Cara Ini

May 22, 2024 | Dea

Turbulensi, Singapore Airlines, apa itu turbulensi, turbulensi pesawat, pesawat turbulensi, turbulensi udara adalah, pengertian turbulensi, penyebab turbulensi, cara mengatasi turbulensi, yesdok

Sobat Yesdok, penerbangan Singapore Airlines baru-baru ini mengalami insiden tragis menyebabkan seorang penumpang tewas akibat turbulensi. Situasi ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keselamatan dan perlindungan tubuh dan psikologis selama penerbangan. 

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.

Penanganan Turbulensi

Jenis turbulensi yang terjadi pada Singapore Airlines dengan tujuan London-Singapura, terjadi saat kondisi CAT (Clear Air Turbulence). Pesawat Boeing 777-300ER harus mendarat darurat di Bandara Thailand (21/5) pukul 15.45 setempat. Nahasnya, Insiden ini menewaskan satu orang penumpang. Kejadian turbulensi akan sangat menyeramkan dan membahayakan kesehatan psikis dan fisik penumpang. Sehingga, turbulensi dengan distraksi yang dahsyat dapat berisiko pada kematian.

Berikut adalah beberapa cara untuk melindungi diri dari dampak negatif turbulensi, antara lain:

1. Kenakan Sabuk Pengaman Sepanjang Waktu

Saat duduk, selalu kenakan sabuk pengaman untuk menghindari cedera akibat turbulensi cepat. Ini berlaku bahkan jika lampu tanda sabuk pengaman telah mati. Meski turbulensi terjadi secara tiba-tiba, sedangkan anda sedang berdiri menuju toilet, berusahalah untuk berpegangan sekuat-kuatnya dalam posisi tubuh lebih rendah dari kursi.

2. Pilih Tempat Duduk yang Tepat

Saat proses pembelian tiket, usahakan untuk memilih tempat duduk di bagian depan atau dekat sayap pesawat cenderung mengalami guncangan yang lebih sedikit daripada di bagian belakang, sebagai tindakan pencegahan sejak awal.

3. Menerapkan Teknik Relaksasi

Untuk membantu menenangkan diri selama turbulensi, gunakan teknik pernapasan seperti metode 4-7-8 atau relaksasi otot, dan usahakan untuk langsung mengenakan masker oksigen yang tepat berada di atas kepala.

4. Memperhatikan Instruksi dengan Cermat

Selalu menaruh perhatian penuh terhadap segala informasi dan instruksi yang diarahkan oleh awak kabin saat terjadi tanda-tanda turbulensi.   

YesDok Ads

5. Mengalihkan Pikiran

Setelah memastikan diri telah mengikuti instruksi yang diarahkan, cobalah untuk mengontrol pikiran ke arah yang anda senangi. Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan emosional pada tubuh.

Memang sulit untuk menghadapi turbulensi, tetapi anda tidak dapat mengendalikan pikiran, maka akan berdampak buruk bagi kesehatan. Pastikan telah mengikuti dengan cermat segala instruksi keamanan dan cobalah untuk menenangkan diri selama penerbangan.

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.
 

Referensi

https://www.cnnindonesia.com/internasional/20240521202847-106-1100599/dugaan-awal-penyebab-turbulensi-singapore-airlines-tewaskan-1-orang

https://flywithcourage.com/how-to-deal-with-turbulence-anxiety/

https://thestoryexchange.org/6-ways-to-manage-stress-for-mental-health-awareness-month/

https://www.choosingwisdom.org/how-handle-turbulance-life/

YesDok Ads

Copyright © 2023 . All Rights Reserved by Yesdok.