Bopeng Kulit Wajah Merusak Penampilan, Ini 5 Penyebabnya

Sobat Yesdok, bagi anda yang sedang mengalami bopeng di wajah, pastinya kondisi ini membuat tidak percaya diri karena mengganggu penampilan. Tak jarang banyak yang dibully karena kondisi rusak pada kulit wajah ini. Namun apa sih pemicu kulit wajah seseorang menjadi bopeng?

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.

Penyebab Bopeng

Bopeng atau bekas luka cekung di wajah dapat disebabkan oleh bagian penting yang mempengaruhi struktur kulit. Faktor pemicunya, mulai dari jerawat yang parah hingga infeksi kulit, dapat membantu mencegah dan menangani bopeng di wajah dengan benar. Berikut ini adalah beberapa penyebab utama bopeng pada kulit wajah, antara lain:

1. Jerawat Parah

Jerawat menjadi pemicu utama munculnya bopeng. Ketika jerawat meradang dapat menembus jauh ke dalam kulit, sehingga terjadi kerusakan yang membentuk jaringan parut. Jerawat nodul dan kista adalah jenis jerawat yang paling parah yang menyebabkan bopeng.

2. Cacar Air

Luka cacar air juga menjadi salah satu pemicu bopeng permanen. Kondisi ini dapat menjadi lebih fatal, apabila digaruk atau tidak dirawat dengan benar. Ini terjadi karena virus varicella-zoster. Luka cacar air biasanya lebih dalam dan menonjol karena proses penyembuhan melibatkan kerusakan lapisan kulit yang lebih dalam.

3. Cedera dan Luka

Luka fisik seperti luka potong, luka bakar, atau luka akibat trauma, dapat meninggalkan cekungan atau bopeng setelah sembuh akibat proses penyembuhan yang melibatkan pembentukan jaringan parut.

4. Infeksi Kulit

Infeksi kulit yang tidak diobati dengan benar akan menyebabkan kerusakan yang signifikan pada kulit, seperti impetigo atau selulitis. Infeksi ini dapat merusak lapisan kulit dan jaringan di bawahnya, meninggalkan bekas luka yang dalam dan tidak rata.

5. Gangguan Genetik dan Kondisi Kulit

Beberapa kondisi kulit dan gangguan genetik tertentu meningkatkan kemungkinan terbentuknya bopeng. Misalnya, hidradenitis suppurativa atau penyakit autoimun yang menyerang kulit dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan kulit menyebabkan bopeng.

Untuk mencegah bopeng, penting untuk menjaga kulit bersih, menghindari memencet atau menggaruk jerawat, dan mengobati infeksi kulit dengan benar. Jika bopeng sudah ada, perawatan kulit seperti laser, dermabrasi, dan terapi microneedling dapat mengurangi penampilannya dan memperbaiki tekstur kulit.

Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada dokter spesialis kulit agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.