Baby Blues vs Postpartum Depression: Apa Bedanya?

January 09, 2025 | Amara

baby blues, postpartum depression, perbedaan baby blues dan postpartum depression, yesdok, konsultasi, videocalldokter, 24jam

Baby blues dan postnatal depression adalah kondisi yang dialami ibu pasca melahirkan. Kondisi ini seringkali dianggap sama oleh masyarakat. Padahal ternyata kedua hal ini memiliki perbedaan. 

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.

Perbedaan Baby Blues dan Postpartum Depression

Baby Blues dan Postpartum Depression adalah dua gejala yang sering disama artikan oleh masyarakat Indonesia. Kedua gejala ini umumnya dialami oleh para ibu pasca melahirkan. Meskipun demikian, kedua gejala ini memiliki perbedaan yang dapat dilihat dari beberapa hal, seperti durasi gejala, tingkat keparahan, dan tidak menikmati masa pasca melahirkan. 

Durasi gejala baby blues umumnya hanya berlangsung 3-5 hari setelah melahirkan, sedangkan gejala postpartum depression memiliki durasi yang lebih panjang bahkan sampai berbulan-bulan. 

Berbicara mengenai tingkat keparahan gejala yang dialami, ibu dengan baby blues umumnya hanya mengalami pergolakan batin dan perasaan yang mudah berubah-ubah. Baby blues ini umumnya memiliki gejala yang tidak terlalu mengganggu mental ibu baru. Adapun postpartum depression memiliki gejala yang lebih parah. Ibu dengan postpartum depression dapat merasa tertekan dan memicu tindakan yang berbahaya, seperti melukai bayi dan diri sendiri. 

Terakhir, perbedaan antara dua gejala ini adalah ibu dengan gejala baby blues umumnya masih bisa merasakan kebahagiaan pasca melahirkan, sedangkan ibu dengan gejala postpartum depression biasanya tidak dapat merasakan kebahagiaan memiliki bayi. Mereka cenderung merasa bahwa bayi yang dilahirkan adalah beban dan ancaman bagi diri sendiri.

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Anda mungkin merasa malu atau bersalah karena tidak merasakan kegembiraan apapun setelah melahirkan. Meskipun demikian, Anda bukanlah satu-satunya orang yang merasakan hal itu. Jika Anda merasa mengalami baby blues, tidak apa-apa untuk menghubungi dokter dan membicarakan gejala-gejala yang Anda alami. 

YesDok Ads

Jika Anda merasa gejala yang dirasakan sudah berlangsung selama beberapa minggu, serta memengaruhi nafsu makan, aktivitas yang dilakukan, menghadirkan pikiran-pikiran negatif, dan mengganggu jam tidur, sebaiknya lakukan konsultasi ke konselor. 

Apabila Anda mengalami gejala baby blues dan postpartum depression, Anda dapat segera konsultasikan kondisi tersebut ke psikiater untuk mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, Anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental Anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu Anda untuk sembuh.

Referensi

https://health.clevelandclinic.org/baby-blues

https://www.motherandbaby.com/mum/mental-health/how-to-tell-the-difference-between-the-baby-blues-and-postnatal-depression/

https://www.healthline.com/health/baby-blues-vs-postpartum-depression#faq

YesDok Ads

Copyright © 2023 . All Rights Reserved by Yesdok.