Awal Tahun Baru: Hidup Tanpa Overthinking, Mulai dari Mana?

Sudah memasuki awal tahun baru, ini adalah waktu yang tepat untuk memulai kebiasaan baru, terutama kebiasaan overthinking. Kebiasaan buruk ini dapat menguras lebih banyak energi, mental, meningkatkan stres, dan membuat kesulitan untuk menentukan keputusan yang tepat dalam hidup.

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.

Mengawali Tahun Baru Tanpa Overthinking

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dipertimbangkan untuk memulai hidup tanpa overthinking, antara lain:

1. Sadari Pola Overthinking

Hal utama yang perlu Anda sadari yaitu gejala atau tanda overthinking sudah menguasai diri. Ciri utamanya, dengan kondisi saat Anda terus-menerus memikirkan masalah tanpa solusi, dan pola pikir ini tidak boleh diabaikan, mulailah untuk tidak menyangkal bahwa Anda sedang tidak baik-baik saja.

Mulailah Anda mencoba untuk menuliskan pikiran-pikiran baik positif dan negatif dalam jurnal cobalah melihat dan mengurutkan polanya yang dapat menggiring Anda untuk menemukan akar permasalahan yang dapat menuju solusi. Hal ini bisa membantu memisahkan kekhawatiran nyata dari yang tidak penting.

2. Fokus pada Hal yang Bisa Dikendalikan

Overthinking dapat terjadi dengan tiba-tiba dan buruknya dapat mengambil kendali tubuh. skenario buruk yang belum tentu terjadi terus akan berulang-ulang ada dalam pikiran, oleh karena itu, fokuslah pada langkah konkret yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki situasi.

Mulailah Anda untuk melatih diri terbiasa fokuslah pada persiapan seperti latihan atau mencari sumber informasi pendukung, hilangkan pikiran akan ketakutan dan kekhawatiran yang belum tentu terjadi.

3. Berikan Batas Waktu untuk Merenung

Berikan waktu untuk merenung dan memahami segala hal untuk yang telah terjadi, misalnya 10-15 menit. Setelah waktu itu habis, berhenti memikirkannya dan alihkan perhatian pada hal lain. Cara ini mencegah Anda terjebak dalam siklus overthinking sepanjang hari.

4. Melatih Mindfulness

Praktik fokus pada saat ini tanpa menghakimi pikiran atau perasaan dikenal sebagai mindfulness. Teknik ini efektif untuk mengurangi kecenderungan untuk berpikir tentang hal-hal yang sudah atau belum terjadi.

Cara Memulai:

Gunakan aplikasi meditasi seperti Headspace atau Calm.
Latih pernapasan dalam selama 5-10 menit setiap hari dengan meditasi atau Yoga.

5. Alihkan Pikiran dengan Aktivitas Positif

Berusahalah untuk merefresh pikiran dengan aktivitas positif seperti membaca, berolahraga, atau memiliki hobi kreatif lainnya dapat membantu memperbaiki mood. Mengalihkan pikiran dengan menambah aktivitas otak dan tubuh dapat memicu pelepasan hormon endorfin, yang meningkatkan mood. Untuk membantu mengisi pikiran Anda dengan hal-hal positif, berjalan kaki, yoga, atau melukis.

6. Pertanyakan Validitas Pikiran Anda

Tidak semua pikiran yang muncul adalah benar atau relevan. Tanyakan pada diri sendiri:

Apakah ini fakta atau hanya asumsi?
Apakah hal ini penting dalam jangka panjang?
Berusaha bertukar pikiran dengan teman atau keluarga untuk memahami dari sudut pandang lain.

Dengan mempertanyakan pikiran, Anda dapat melihat masalah dengan perspektif yang lebih rasional.

7. Praktikkan Self-Compassion

Belajar menerima kekurangan diri, bahwa semua hal tidak ada yang sempurna dan hidup akan lebih indah dengan beragam warna-warni dan berbagai rasa itu adalah normal keyakinan ini dapat mengurangi tekanan mental. Beri diri Anda penguatan positif setiap kali menghadapi tantangan, seperti, "Saya sudah melakukan yang terbaik.”

8. Belajar Mempercayai Intuisi

Harvard Business Review menjelaskan bahwa mengandalkan intuisi seringkali lebih baik daripada menganalisis terlalu banyak. Latih diri Anda untuk mengandalkan intuisi, terutama dalam situasi yang membutuhkan tindakan cepat.

Perlu diingat bahwa untuk terlepas dari overthinking itu adalah proses yang membutuhkan waktu. Namun ada banyak langkah-langkah sederhana yang dapat perlahan menghilangkannya. Mulailah dengan menjalani tahun baru dengan pikiran yang lebih tenang dan fokus. Jadikan resolusi ini sebagai hadiah untuk diri sendiri menuju kesejahteraan mental yang lebih baik.

Sebaiknya Anda juga berkonsultasi dengan psikolog agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, Anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental Anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu Anda untuk sembuh.